Kamis, 05 Juli 2012

Putri Yang Ditukar Versi McD



Clara dan Bella adalah putri yang ditukar. Sebenarnya Bella adalah seorang cucu dari pengusaha kaya raya, namun orangtua Clara menukar Clara dengan Bella dengan alasan orangtua Clara ingin Clara hidup bahagia dengan keluarga yang mampu. Clara dan Bella lahir di hari yang bersamaan dan rumah sakit yang sama.

Kini Clara sudah beranjak remaja

lukisan sahabat ツ

tak ada kata manis yang dapat saya tulis dalam post kali ini, hanya sebuah gambar lukisan sahabat yang bisa saya masukan ke dalam post kali ini, tida

Selasa, 19 Juni 2012

"Mana Kaus Kaki Saya?"

Seorang pemuda yang hendak menikah tiba-tiba merasa tidak percaya diri dan bermaksud untuk mengurungkan niatnya untuk menikah. Alasan yang disampaikan kepada orangtuanya adalah karena kakinya yang selalu bau. Apa jadinya jika nanti dia harus hidup serumah bersama sang istri dengan kakinya yang selalu bau, tentu kehidupan rumah tangganya akan terganggu dan tidak nyaman

Minggu, 17 Juni 2012

Coklat Kurma Aneka Bentuk

Bahan-bahan:
-1 bungkus biskuit Marie
-10 buah kurma
-segenggam kacang mete panggang
-susu kental manis
-1 kotak coklat putih
-permen warna-warni

Caranya:

Yang terbaik untuk yang baik

Perasaan ini bukan kapas, yang sangat halus
Perasaan ini bukan batu, yang sangat keras
Perasaan ini adalah udara yang tak terlihat namun terasa
Saat harus melangkah, aku akan melangkah meski ragu

Kamis, 14 Juni 2012

Rindukan Dirimu☺

berjanjilah wahai sahabatku
bila kau tinggalkan aku
tetaplah tersenyum
meski hati sedih dan menangis
kuingin kau tetap tabah menghadapinya
bila kau harus pergi meninggalkan diriku
jangan lupakan aku

Rabu, 13 Juni 2012

Keep Calm ♕

coba kamu bayangkan kalau kamu...

     1.
~ pulang sekolah tepat pukul 12 siang
~ naik bus kota
~ macet parah
~ bus-nya penuh
~ ngga dapet tempat duduk sampe-sampe kamu harus berdiri
~ dan ada ibu-ibu gendut yang bau badan

     2.
~ pas turun dari bus rumah kamu kelewatan
~ mau naik ojeg, ojegnya ngga ada
~ jalan kaki dari depan rumah ke rumah kamu, kira-kira jaraknya 1,5 km
~ mau beli minum uang jajan kamu habis
~ pas kamu lagi jalan tiba-tiba ada ajing gila yang ngejar-ngejar kamu
~ karena kamu takut akhirnya kamu lari sekencang-kencangnya sampai kamu jatuh ke got

     3.
~ badan udah ngga karuan baunya antara bau keringet sama bau got
~ pas sampe rumah, di rumah ngga ada orang dan rumah dikunci
~ kamu nungguin  di depan rumah sampai ada orang rumah yang pulang
~ perut kamu udah konser ngga jelas karena laper
~ dan juga tadi pagi ngga sarapan karena kesiangan
~ di sekolah ngga jajan karena harus bayar uang kas kelas ( nunggak 10 minggu )

     4.
~ pas mama pulang kamu lagi tidur di depan rumah
~ dan mama nganggep kamu itu gelandangan yang numpang tidur
~ pas kamu bangun dan menatap wajah mama, mama kamu kaget terus pingsan karena syok liat anaknya kayak monster
~ ngga jadi masuk rumah karena mama pingsan
~ nungguin mama kamu sadar dari pingsannya di depan rumah kira kira 1/5 jam
~karena hari mulai sore nyamuk-nyamuk-pun berdatangan, dan badan kamu yang iyuuuuh itu digigitin nyamuk

     5.
~ oke papa udah pulang kerja
~ oke mama udah sadar
~ oke kamu masuk rumah
~ oke kamu udah mandi
~ tapi mama/ papa ngga bawa makanan
~ di rumah ngga ada makanan
~ and finally intinya hari ini kamu puasa!

dan pesan aku buat kamu yang ngalamin  peristiwa kayak gini adalah
                                          " KEEP CALM AND SALTO "

Senin, 11 Juni 2012

Tanda-tanda lemari berhantu

Iiiiii... serem deh kalo lemari kita ada "penghuni"nya. Ini beberapa ciri kalau lemari kita kayak gitu

-Sering terdengar suara dari dalam lemari
-Pintu lemari sering terbuka/ tertutup sendiri padahal kita ga ngerasa ngebuka/ ngenutup pintunya
-Kalau punya peliharaan anjing, dia akan sering menggonggong dan meringkuk di depan lemari
-Lemari sering bergetar kayak ada gempa
Aduh serem banget, yang nulis aja sempe merinding iiiiiiiiii.....

Senin, 28 Mei 2012

pancake isi buah :9

Bahan:
280 gr tepung terigu
2 sdt baking powder
125 gr gula pasir
1 sdt garam
2 butir telur, kocok lepas
400 ml susu cair
2 sdm mentega, leleh

Hiasan:300 gr whippy cream
100 gr jeruk mandarin
150 gr stroberi

Cara membuat
:
1. Masukkan dalam mangkuk tepung terigu, gula pasir, baking powder, garam aduk hingga rata.
2. Tambahkan telur, aduk sambil tuangi susu sedikit demi sedikit hingga adonan licin. Setelah rata, tambahkan mentega cair.
3. Panaskan cetakan pancake atau wajan dadar anti lengket, olesi dengan sedikit mentega.
4. Tuangkan satu sendok sayur adonan ke dalam cetakan. Masak hingga kedua sisinya matang. Angkat, sisihkan.
5. Ambil satu pancake, olesi dengan whippy cream, beri jeruk mandarin, stroberi, tutup dengan pancake, sajikan. (Pancake juga bisa disajikan dengan mapple syrup).

SELAMAT MENCOBA....

mentari dan pelangi #02


Hari ini Mentari akan mengajak Pelangi bertemu dengan Galang. Awalnya Pelangi menolak ajakan Mentari, karena Pelangi berfikir untuk apa dia kenal dengan Galang? Lagipula Galang dan Pelangi tidak ada hubungannya. Tapi karena Mentari memaksa Pelangi untuk bertemu dengan Galang, akhirnya Pelangi menerimanya.
"Pagi Pelangi...." sambut Mentari pada Pelangi di pagi yang cerah ini.
"Pagi juga Mentari, hari ini mentari bersinar cerah ya...." sahut Pelangi.
"Oh iya dong Mentari....." lanjut Mentari kepedean.
"Ih Mentari kepedeaan, maksud aku bukan Mentari kamu, tapi mentari matahari... leee :p" ledek Pelangi pada Mentari.
"iya-iya...." jawab Mentari.

~~~

Pagi telah berlalu, siangpun datang menghiasi hari ini, saatnya pertemuan antara Mentari, Pelangi dan Galang. Mentari sangat tidak sabar untuk memperkenalkan Pelangi pada Galang, karena Mentari yakin Galang adalah pria yang baik. Pelangipun sudah bersiap untuk acaranya hari ini. Pelangi dan Mentari pergi bersama ke tempat petemuan mereka. sesampainya di starbucks Mentari dan Pelangi menunggu kehadiran Galang. beberapa menit kemudia Galang datang dan melambaikan tangannya pada Mentari, Mentari membalas lambaian tangannya.
"Hey baru kemaren ketemu, sekarang udah ngajak ketemu lagi, kangen lo ya sama gue" ucapGalang dengan penuh percaya diri.
"hem enak aja kangen sama lo, gue itu mau ngenalin lo sama sodara gue namanya Pelangi" ucap Mentari.
"Halo, gue Pelangi" ucap Pelangi memperkenalkan diri.
"hey gue Galang,ini sodara lo? ko beda ya? yang ini lebih kalem" ucap Galang sambil beranjak duduk.
Lalu merekapun segera memesan minuman untuk menemani pertemuan mereka yang cerah ini.













Waktu terus berjalan... Mentari, Pelangi dan Galang terlihat semakin akrab, obrolan merekapun semakin seru.kelihatannya Pelangi dan Galangpun sudah mulai dekat. Tak terasa haripun sudah mulai sore, mereka memutuskan untuk pindah tempat, karena mereka sudah mulai bosan berlama-lama di tempat itu.
Mentari mengajak Pelangi dan Galang ke tempat favorit Mentari sewaktu ia masih tinggal di kota kembang ini. Pelangi dan Galangpun menerima ajakan Mentari. Mereka pergi dengan mengendarai mobil yang dibawa Galang, Mentari duduk di bangku depan bersama Galang sedangkan Pelangi duduk di bangku belakang.
Akhirnya sampailah mereka di tempat tujuan, waktu menunjukan pukul 7 malam. tempat ini tampak lebih indah dengan cahaya lampu di malam hari....


"waaah ini keren banget...." ucap Galang terkagum-kagum.
"yaiyalah secara gitu, ini tuh tempat favorit gue dari gue kecil" jawab Mentari.
Malam itu cahaya bulan terlihat indah  di langit biru, cahaya-cahaya lampu terlihat sempurna dari tempat mereka berada, suasana kota Bandung malam ini benar-benar indah dan sangat indah.
tiba-tiba Galang berjalan ke arah Mentari dan berbisik padanya, Pelangi melihat gerak-gerik Galang dari tempatnya berada terlihat aneh kenapa Galang berbisik pada Mentari apa yang mereka bicarakan....???

bersambung....! :D masih ada kelanjutannya ko ;))

Sabtu, 26 Mei 2012

sedikit bocoran

bocoran "Tukang Bemo Minum Es Doger di Bawah Tiang" nanti akan ada kisah Alisa bertemu doger di angkot, di tunggu ya cerita lanjutanya

bocoran "Destiny of My Love" nanti akan ada kisah rangga punya pacar tapi bukan luna, penasaran? tunggu aja

bocoran "Mentari dan Pelangi" nanti akan ada kisah pelangi menyukai galang, mau tau? ikutin aja terus perkembangan McD Bina Insani~

mentari dan pelangi

Ponsel Pelangi berdering, terlihat nama Mentari di layar handphone Pelangi dengan segera Pelangi mengangkat teleponnya. "Hallo..." Pelangi menjawab telepon itu.

"Hallo, Pelangi rencananya besok aku mau ke Bandung" ucap Mentari kepada Pelangi.

"serius? soalnya aku juga udah kangen banget sama kamu" sahut Pelangi.

 "Iya sama aku juga kangen sama kamu, mama juga ka Cahaya" balas Mentari.

"oh iya besok papa ikut ke Bandung ga?" tanya Pelangi yang juga kangen sama papanya yang sudah lama bercerai dengan mamanya.

"Emm... aku ngga tau, semoga aja papa bisa ikut ya dan ngga sibuk lagi sama pekerjaannya" ucap Mentari.

"Uuh Mentari aku jadi ngga sabar, pengen cepet-cepet ketemu sama kamu" ucap Pelangi.

 "Iya aku juga, udah dulu ya Pelangi, aku mau siap-siap buat besok" ucap Mentari mengakhiri pembicaraannya di telepon.

 "Oke deh" jawab Pelangi.

tidak lama setelah menerima telepon dari Mentari, mama Pelangi dan mentari datang ke kamar Pelangi dan bertanya... "Pelangi, tadi kamu bicara sama siapa?" tanya mama pada Pelangi.

"Emm itu ma tadi Mentari telepon katanya besok dia mau ke sini" jawab Pelangi.

"ooh pantesan kayaknya kamu seneng banget nerima telepon itu, yaudah kalau gitu mama mau bikin kue dulu ya buat besok" ucap mama sambil beranjak pergi untuk membuat kue.

~~~

"papa besok aku mau pergi ke Bandung, aku kangen sama mama dan Pelangi" ucap Mentari kepada papanya yang sedang sibuk di ruang kerjanya.

"kamu besok mau ke Bandung? yaudah kalau gitu nanti papa bilangin ke pa Darto buat anterin kamu ke Bandung" jawab papa sambil mengerjakan tugas kantornya.

"papa ngga nganterin aku ke Bandung? emangnya papa ngga kangen sama Pelangi dan ka Cahaya?" tanya Mentari pada papanya.

"Bukannya gitu sayang, tapi kan kamu tau sendiri kalau akhir-akhir ini papa lagi sibuk" ucap papa membalas ucapan Mentari.

"ah papa selalu aja kayak gitu, kapan sih papa ngga sibuk" ucap Mentari dan segera pergi ke kamarnya.

sejak perceraian mama dan papanya, Pelangi dan Mentari tinggal terpisah, Mentari tinggal bersama papanya di Jakarta sedangkan Pelangi tinggal bersama mamanya di Bandung, mama dan papa mereka bercerai sejak mereka duduk di bangku SMP dan sekarang mereka sudah kuliah. Pelangi hidup bahagia dengan mamanya yang sangat perhatian, sedangkan Mentari, bertemu sehari sekali saja dia sudah bersyukur, itu semua karena terlalu sibuknya sang papa, sehingga papa tidak pernah memperdulikan bahwa Mentari sangat merindukan kasih sayangnya.

~~~

hari ini Mentari akan pergi ke Bandung, ia tidak ingin diantar oleh pa Darto, dan memilih untuk pergi sendiri, mentari berfikir bagaimana kalau dia jalan-jalan dulu dan membelikan hadiah untuk mama dan Pelangi, sesampainya di bandung mentari bertemu dengan seorang cowo, cowo itu menabrak mentari di stasiun sehingga pakaian yang dikenakan mentari menjadi kotor, karena harus membersihkan kotoran minuman pada bajunya, Mentari jadi ketinggalan kereta. cowo itu merasa bersalah dengan Mentari.

"sorri ya, gara-gara gue lo jadi ketinggalan kereta. Emang nama lo siapa, lo mau kemana?" tanya cowo itu.

"iya gapapa lah, nama gue mentari tadinya tuh gue mau ke rumah sudara gue, emang nama lo siapa?" mentari kembali bertanya pada cowo itu.

"nama gue galang" jawabnya.

karena galang merasa bersalah galang-pun mengajak mentari ke suatu tempat untuk menghiburnya.Setelah itu Galang berjanji untuk mengantarkan Mentari dengan mobilnya.



 ternyata Galang mengajak Mentari ke sebuah danau, di sana mereka saling bercerita satu sama lain.
"itu barang bawaan lo banyak banget?" tanya Galang pada Mentari

"iya gue mau nginep di rumah sodara gue itu sampe beberapa bulan ke depan" jawab Mentari.

"ko lama banget?" tanya Galang.

"ih lo tuh kepo banget sih, want to know ajaaa" ledek mentari pada galang.

waktu terus berjalan mereka berdua sangat menikmati suasana pada saat itu, walaupun mereka baru saja kenal tapi mereka sudah merasa cocok satu sama lain, mungkin karena karakter mereka yang saling melengkapi.

"ngomong-ngomong nama lo lucu juga ya, Mentari hahaha" ucap Galang memuji nama Mentari.

"masa sih? nama lo lebih lucu lagi, Galang... apa coba Galang?" sahut Mentari.

"Galang itu artinya ganteng dan langka" jawab Galang kepedean.

"ih apa sih pede banget" ucap Mentari.

"kalo arti nama lo sendiri apa?" tanya Galang pada Mentari.

"emm apa ya, mungkin Mentari itu melambangkan sesuatu yang cerah, kayak gue gini" jawab Mentari.

"aa... pede lo" ledek galang kepada Mentari.

~~~

di rumah, Pelangi dan mamanya menunggu kehadiran Mentari, dalam hati mereka bertanya, kok Mentari ngga dateng-dateng? tak lama kemudian Mentari datang dengan membawa beberapa koper.

"Mentari..." sambut mama pada Mentari yang baru datang.

"Mentari ko bawaan kamu banyak banget sih?" tanya Pelangi pada Mentari.

"iya aku mau nginep di sini, boleh?" tanya Mentari.

"ya boleh dong Mentari, ayo masuk mama udah nyiapin banyak makanan buat kamu" ucap mama.

keesokan harinya~


Pelangi mengajak Mentari untuk pergi jalan-jalan, tanpa basa-basi Mentari menerima tawaran Pelangi. ka Cahaya kaka Pelangi dan Mentari yang tinggal di Bandung tidak bisa ikut pergi bersama mereka karena harus menemani mama di rumah.
ini adalah hari bahagia, Pelangi dan Mentari berjalan-jalan bersama, sudah lama mereka tidak bertemu. 

"Mentari aku iri deh sama kamu" ucap Pelangi.

"kenapa iri? harusnyakan aku yang iri sama kamu, kamu bisa tinggal bareng mama sama ka Cahaya yang sangat perhatian sama kamu, sedangkan aku, aku cuma sendiri di sana" ucap Mentari.

"kan ada papa" sahut Pelangi.

"tapi papa sibuk terus Pelangi" lanjut Mentari.

"aku iri sama kamu soalnya kamu tuh selalu ceria, walaupun sebenarnya kamu lagi sedih" ucap Pelangi.

"masa sih?" ucap Mentari.

~~~

tak terasa hari sudah senja, perut merekapun sudah mulai keroncongan, Pelangi mengajak Mentari ke sebuah tempat, dimana dulu disaat mereka masih tinggal bersama sering menghabiskan waktu bersama di tempat itu.


cafe ini adalah tempat kenangan bersama mentari dulu, Pelangi dan ka Cahaya sering menghabiskan waktu bersama di cafe ini. tiba-tiba handphone Mentari berdering, Galang menelponnya. Mentari sangat tidak menyangka besok Galang mengajaknya pergi bersama. Pelangi bingung mengapa Mentari sangat senang mendapat telepon itu saat ditanya Mentari bilang ini adalah telepon dari seseorang yang ia sukai, apakah mungkin mentari menyukai Galang dalam waktu pertemuan sesingkat itu, mungkin karena mereka cocok satu sama lain.

kesokan harinya~

Pelangi menyambut Mentari di pagi yang cerah ini mereka sarapan bersama, pelangi pun menanyakan apa rencananya untuk hari ini, tanpa basa basi mentari menjawab ia akan pergi bersama Galang.
waktunya tiba... Mentari pergi bersama galang, hari ini mereka akan lebih mengenal satu sama lain, di tengah serunya kebersamaan mereka Galang mengajak Mentari untuk foto bersama,

                                                                                    
Mentari sangat senang karena bisa lebih dekat oleh Galang seorang cowo yang sangat menyenangkan.                                                     "foto lo aneh banget dari sini" ucap Galang meledek Mentari.               "ih enak aja, lo lebih aneh dari sini, lubang idung lo keliatan banget" balas Mentari meledek Galang. "rese lo....." ucap Galang. seperinya pertemuan kedua mereka ini mengakibatkan mereka berdua lebih dekat lagi...."lang ko lo ngajak gue jalan sih? lo kangen ya sama gue?" ucap Mentari kepedean. "pede banget lo, gue cuma mau ketemu aja ko" jawabnya sok-sokan."boong bangeeet" ujar Mentari.
bersambung!.... cerita ini masih berlanjut jadiii ikutin terus ya kisah-kisah seru di McD Bina Insani.... uyeeeee~

Jumat, 25 Mei 2012

Fashion

Fashion 1
Fashion 2
Fashion 3
Fashion 4
Fashion 5
Fashion 6
Fashion 7
Fashion 8
Fashion 9
Fashion 10

Fashion mana yang paling kamu suka? semuanya lucu yaa

Kado untuk mama


Bel pulang sekolah sudah berbunyi. Namun, Nina belum keluar juga dari kelas 3A. Nina sibuk membungkus kado kejutan untuk mamanya. Aku jadi gelisah melihatnya. Aku belum punya kado Hari Ibu untuk ku berikan pada mama.
            Kuikuti Nina yang berlari riang ke pintu gerbang. Ia menghampiri mamanya yang telah menjemput. “Mama…”teriaknya girang. Mama Nina memeluk dan mengecup pipinya. Ah, aku jadi iri pada Nina. Mama tak pernah menjemputku. Setiap pulang sekolah dengan mobil antar jemput, hanya mba Inah yang menyambutku. Mama, biasanya sibuk dengan Blackberry-nya.
            Sampai di rumah, seperti biasa, mba Inah menyambutku.
            “Mba, mama kemana?” jawabku
            “Di kamar, Re….”
            Aku bergegas ke kamar mama. Aku berharap mendapat sambutan seperti Nina. Kudengar mama sedang asyik tawar-menawar harga barang lewat ponsel dengan pembelinya. Mama memang berjualan banyak barang. Mulai dari baju, tas, hingga sepatu wanita. Aku kageti saja, ya, mama! Pasti lucu, pikirku!
            “Mamaaaaa!” teriakku
            “Astagaaa! Apa-apaan sih, kamu, Re! Bikin kaget saja. Sana, sama mba Inah. Mama lagi repot!”seru mama setengah membentak.
            “Mama, telfonnya berenti dulu, dong! Rere mau ngomong!”rengekku kesal
Namun, mama tak peduli. Mama terus saja berbicara di telepon.
            Aku tak tahan lagi. Aku berlari ke kamar sambil menangis. Terbayang wajah mama Nina yang tersenyum manis dan mencium mesra Nina tadi. Nina pasti sangat di sayang. Tetapi lihat aku! Mama tidak menyambutku. Apalagi mencium dan memelukku. Ia lebih memilih ngobrol dengan ibu-ibu pembeli denganya.
            “Re, ada apa?” Mba Inah kaget melihatku menangis di kamar.
            “Sudah Re, jangan menangis, yuk makan siang. Nanti mba ceritakan dongeng, ya…” bujuk mba Inah. Ceritanya, tentang putri yang sakit mata, karena sering menangis…”katanya lagi. Aku terdiam mendengar bujukannya.
            Siang itu, akhirnya aku makan sambil mendengarka cerita mba Inah. Tentang putrid yang suka ngambek dan matanya jadi sakit. Putri itu lalu sadr dan tidak ngambek lagi. Putri itu juga membelikan hadiah untuk ibunya.
            Esok paginya, aku berangkat sekolah dengan semangat. Cerita mba Inah memberiku ide. Aku mengambil sebagian uangku di celengan. Yap! Aku akan membeli kado untuk mama. “Pasti mama senang!”pikirku.
            Saat jam istirahat, aku membeli pulpen cantik di toko mini di sekolahku. Cocok untuk mama menulis di notes kerjanya. Di kelas, bu Ana, wali kelasku bercerita tentang pengorbanan ibu.
“Ibu kita telah mengandung kita selama sembilan bulan. Membawa kita kemanapun iya pergi. Setelah kita lahir, ibu merawat kita dengan kasih sayang. Anak-anak, siapa yang menyiapkan makan untuk kita? Siapa yang menemani kita belajar? Siapa yang menghimbur kita ketika sedih?” Teman-temanku serentak menjawab,
“Mamaaaaa….”
“Betul! Jadi jangan lupa mengucapkan selamat hari ibu pada mama kalian. Berikan juga hadiah sebagai tanda cinta. Hadiahnya bisa di buat sendiri, lo,” pesan bu Ana.
Sepulang sekolah, kudatangi bu Ana.
“Bu Ana, kadonya harus aku berikan pada orang yang menemaniku saat makan dan belajar, menghibur saan aku sedih…begitu, kan, bu?”tanyaku ragu
“Iya. Itu, mama Rere, kan?”jawabnya ramah
“Bukan!”jawabku sedih, lalu berlari meninggalkan bu Ana. Yang selama ini menemaniku bukan mama, tetapi mba Inah. Mba Inah yang menjagaku sejak kecil. Mama tak sayang padaku. Mama lebih sayang pekerjaannya. Air mataku terus mengalir.
Sesampainya di rumah, aku langsung masuk kamar. Kupandangi kado yang tadi kubungkus dengan kertas warna pink. Kado ini harusnya kuberikan pada mba Inah. Ah! Andai papa masih hidup, mama tentu tidak akan selalu sibuk. Semua berubah sejak papa pergi. Tiba-tiba…
“Rere! Buka pintu, nak…” Terdengar suara mama memanggil. Ah, aku sedang malas bertemu mama. Apa lagi bicara. Maka, aku diam saja tidak menjawab panggilan mama.
“Rere sayang, mama mau minta maaf…”suara mama terdengar lemah.
“Re, maafkan mama yang terlalu sibuk. Mama harus cari nafkah untuk mencukupi kebutuhan kita, nak! Mama harus menggantikan papa yang sudah pergi… mama menyesal, Re… mama tidak pernah ada disaat kamu butuh mama…”suara mama menghilang.
Aku jadi kasihan pada mama. Segera aku mendekat ke pintu kamanr. Kini, aku bisa mendenganr isak tangis di balik pintu. Mama menangis? Ah, aku menyesal telah membuatnya menangis. Cepat-cepat kubuka pintu. Mama segera memelukku. Aku terdiam dan ikut menangis.
”Re, tadi bu Ana menelfon dan menceritakan semua yang terjadi. Maafkan mama, ya, Re! Mama bukan mama yang baik. Tapi kamu harus tahu, mama sayang sekali sama Rere…” Mama membelai rambutku. Hatiku merasa damai sekali. Semua kesedihanku tadi serasa hilang begitu saja.
“Mama janji, Re. Mama akan lebih memperhatikan Rere. Tapi, Rere juga harus janji, untuk lebih sabaran, ya!”pinta mama. Aku tersenyum mengangguk.
“Oiya, Ma! Rere punya kado buat mama!”kataku mantap. Aku lari menggambil kado, lalu kuberikan pada mama. Mama tersenyum bahagia.
“Mama adalah mama sekaligus papa yang terbaik untuk Rere! Rere sayang mama. Selamat Hari Ibu…”kataku lagi, yang diakhiri dengan pelukan.

Diambil dari Majalah Bobo :)

cara menghibur diri

senang dan sedih itu datangnya satu paket! mereka itu paket hemat makanya semua orang punya mereka hehe

senang itu adalah kebahagiaan dan kalau sedih itu adalah emm...? cobaan ya cobaan
ini adalah beberapa cara menghibur diri dikala sedih menghampiri :D

1. Hang Out--> ini adalah salah satu cara ngilangin kesedihan, kita bisa lupain kesedihan kita dalam waktu sekejap dengan keadaan lingkungan yang menyenangkan

2. Dengerin lagu-lagu happy--> kalau kalian lagi sedih mendingan kalian dengerin lagu-lagu yang happy dan jauhkan lagu-lagu yang bikin galau

3. Ngedance--> menarilah sesuka hatimu, "dikira orang gila?" cuek aja yang penting happy :D

4. Sholat--> ini adalah cara yang paling ALIM dijamin hati kita yang tadinya sedih langsung senang dan tenang hehe *ada kata-kata yang dicaps lock?* *pura-pura bego-_-

5. Chat--> dijaman yang modern ini salah satu menghilangkan kesedihan adalah chatting! bingung ngga punya temen chatting? kan ada simsimi hehehe

yaa itu adalah beberapa cara menghilangkan kesedihan :D

Tips jalan-jalan yang ramah lingkungan

Setiap tahun, lebih dari 800 juta orang melakukan perjalanan wisata — angka fantastis ini belum termasuk perjalanan domestik. Seiiring perkembangan ekonomi di banyak negara berkembang, jumlah itu akan terus meningkat.

Namun di sisi lain, jumlah wisatawan yang makin besar ini membawa dampak serius bagi lingkungan.
Industri wisata massal ibarat pisau bermata dua. Di satu sisi, ia mendatangkan dampak positif karena mendukung ekonomi rakyat lokal. Namun di sisi lain, ia juga menyebabkan imbas negatif, antara lain peningkatan emisi karbon, sampah, serta kerusakan situs alam dan arkeologi.

Lalu apa yang bisa dilakukan untuk meredam dampak negatif tersebut? Haruskah kita menghentikan kegiatan melancong? Tentu tidak perlu seekstrem itu, tapi kita perlu merubah kebiasaan saat bepergian.

Nah, berikut ini hal-hal yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi dampak buruk kegiatan wisata terhadap bumi kita.

Jangan sering-sering terbang

Pesawat terbang adalah penyumbang terbesar peningkatan emisi karbon yang menyebabkan pemanasan global. Menurut riset European Environment Agency, pesawat terbang menghasilkan 130,2 gram karbondioksida per penumpang per kilometer. Bandingkan dengan kapal laut yang menghasilkan 43,1 gram, kereta diesel 45,6 gram, serta bus antarkota yang melepas 66,8 gram karbon dioksida per penumpang per kilometer.

Maraknya maskapai berbiaya murah membuat makin banyak orang menggunakan pesawat terbang. Namun kalau tren ini dibiarkan, dampak buruk pemanasan global akan makin terasa. Kalau Anda sudah mengerti fakta ini, lakukanlah tindakan nyata. Hindari menggunakan pesawat terbang kalau ada alternatif transportasi lainnya yang lebih bersahabat dengan lingkungan, seperti kereta api, kapal laut dan bus.

Kurangi barang bawaan

Ini sangat perlu diperhatikan kalau Anda menumpang pesawat terbang. Makin berat barang bawaan Anda, makin banyak bahan bakar yang diperlukan untuk menerbangkan pesawat. Seperti sudah kita ketahui, pesawat terbang adalah alat transportasi yang paling tidak bersahabat dengan lingkungan. Bayangkan, berapa banyak energi yang bisa dihemat kalau semua penumpang membawa barang dengan jumlah minimal.

Hentikan pemborosan listrik

Sebelum memulai perjalanan, pastikan semua lampu, pendingin ruangan, serta peralatan elektronik lainnya sudah dimatikan saat Anda meninggalkan rumah. Kebiasaan berhemat listrik juga harus tetap Anda lakukan saat menginap di hotel. Pastikan semua lampu, televisi dan pendingin ruangan sudah dimatikan ketika meninggalkan kamar.

Gunakan transportasi umum

Apa jadinya kalau semua wisatawan menggunakan mobil pribadi dan taksi? Dipastikan akan terjadi kemacetan di mana-mana, serta tingkat polusi juga akan meningkat. Supaya tidak lebih banyak lagi karbondioksida yang dilepas ke atmosfer, sudah saatnya Anda lebih menggunakan transportasi umum seperti bus dan metro saat berwisata.

Dukung ekonomi lokal

Pastikan keberadaan Anda sebagai wisatawan memberi manfaat bagi masyarakat lokal. Menginaplah di hostel atau wisma yang dikelola masyarakat setempat, bukan hotel berjaringan internasional yang dimodali orang asing. Pilih juga rumah makan dan toko cenderamata yang jelas-jelas dimiliki orang lokal supaya bisnis mereka makin maju. Kalau masyarakat lokal lebih sejahtera, ini akan mengurangi aktivitas mereka yang merusak lingkungan, seperti perburuan hewan-hewan langka untuk dijual kepada wisatawan.

Tekan produksi sampah

Sadarkah Anda, kita memproduksi sampah yang sangat banyak saat jalan-jalan. Contoh paling gampang adalah botol minum. Saat bepergian, kita sering meminum air dalam kemasan yang menghasilkan sampah botol plastik yang sangat banyak. Untuk mengurangi sampah, cobalah membawa botol yang bisa diisi ulang. Coba bayangkan berapa banyak sampah yang bisa dikurangi kalau semua wisatawan melakukan hal ini.

Pilih juga restoran yang tidak menggunakan kemasan sekali pakai untuk menyajikan makanannya. Saya sendiri menghindari restoran siap saji internasional karena mereka banyak sekali menggunakan kemasan makanan yang terbuat dari plastik dan kertas.

Pelihara lingkungan

Anda datang ke suatu lokasi wisata untuk menikmati keindahannya, bukan untuk merusak. Sebisa mungkin, jangan tinggalkan bekas apa pun setelah mengunjungi sebuah objek wisata. Situs alam maupun arkeologi sangat rentan terhadap jamahan tangan manusia. Jangan menyentuhnya, apalagi mengambilnya hanya untuk dijadikan cenderamata. Pastikan pengunjung berikutnya bisa menikmati keindahan objek wisata tersebut, sama seperti yang sudah Anda nikmati.

diambil dari Yahoo.com :)

Jumat, 18 Mei 2012

desteny of my love




Pada suatu hari di sebuah sekolah sedang ada pembagian posisi duduk, dimana Luna ditempatkan duduk di sebelah Rangga, cowok yang agak cuek. Luna menatap ke arah Rangga yang sedang membaca buku. Lalu sejenak Rangga berjalan menuju Luna, Luna bingung apa yang akan dilakukan Rangga.

“Lun, yang ini kayak gimana sih?” tanya Rangga pada Luna sambil menunjukan soal yang ditanyakannya.

“Jadi ini tuh luas juring dikurang luas segitiga” jelas Luna kepada Rangga.

“Oh gitu, thanks ya” jawabnya, sambil kembali ke tempat duduknya.

Semenjak hari itu Luna dan Rangga semakin dekat, Luna semakin sering mengajari Rangga begitu juga Rangga, Rangga terlihat lebih perhatian pada Luna.

♥♥♥

hari ini Luna tidak masuk sekolah karena sakit, Rangga mengkhawatirkan Luna. Dia berfikir bagaimana keadaan Luna, apakah dia baik-baik saja. Di tengah lamunannya, Rangga dikejutkan oleh suara Lala yang cempreng.

 “Ga, lo suka sama Luna ya?” Tanya Lala dengan muka yang polos.

 “Hah? Maksud lo apa? Mana mungkin gua suka sama dia” jawab rangga dengan nada yang kesal.

“Ok, gimana kalo sekarang kita main jujur-jujuran!” Kata Rizky agak nantang

Akhirnya, Rangga, Lala, Rizky dan beberapa anak lainnya main jujur-jujuran. Pertama si Rizky yang kena.

“Ky, lo suka sama siapa hayo??” Tanya Bella

“Emmm, gua suka sama....anak 8D itu.” Jawab Rizky

“Marsya ya?!” Tanya Kikky. Si Rizky Cuma ngangguk-ngangguk sambil malu-malu kucing.

“CIEEEEEEE!!!” ejek semua anak anak sambil tertawa terbahak-bahak

“lanjuuut! Ky, siapa yang mau lo tunjuk?”

“eemmmm kayaknya asik nih kalo Rangga!”

“wah iya iya! Lo suka sama siapaa?” muka anak-anak pun sangat penasaran

“emmm.. siapa?” jawab Rangga

“cepet! Lama lo, jangan jangaan lu suka sama si Luna lagi?” tanya rizky

“bukanlah! Masa Luna, sok tau banget sih lo! tapi... wek ... wek... wek...” ucap Rangga sambil mengepak-ngepakan tangannya.

*sekejap hening* WAKAKAKAKAKAKAKKAKAKAK “maksud lo bebek? Si Luna! Iya Luna kan bebek...”

“ah udah ah aib nih gua suka sama dia” ucap Rangga dengan ekspresi wajahnya yang seperti kepiting rebus.

“CIEEEE RANGGA SUKA LUNA” ucap rizki dengan mengeraskan suaranya.

♥♥♥

Keesokan harinya, Luna sembuh dan mulai masuk sekolah. Saat ia masuk kelas, semua temannya memandangnnya dan mengejeknya dengan sebutan Rangga. Luna pun bingung dengan sikap teman-temannya.

“apaan sih?” gerutu Luna dengan heran

“lo tau ga? Kemaren Rangga bilang kalo dia suka sama lo” ucap Lala kepada Luna

“serius lo?” tanya Luna tak percaya

“serius!!! Dia bilang kemaren kalo dia tuh suka sama bebek, bebek siapa lagi coba kalo bukan lo”

“masa sih?” raut wajah Luna tak percaya

Luna pun terus memikirkan hal itu. Dia tidak tau harus berbuat apa. Semenjak hari itu, Luna jadi biasa aja sama Rangga. Hubungannya dengan Rangga pun semakin biasa saja.

Satu semester pun berlalu, Luna dan Ranggapun naik ke kelas 9. Hari demi hari pun Luna dan Rangga semakin jauh. Luna merasa tidak enak jauh dengan Rangga. Tetapi Luna merasa gengsi setiap bertemu dengan dia.

♥♥♥

Suatu hari saat Luna sedang belajar di kelas, datang seorang anak cewek yang masuk ke kelasnya. Bu Susi mengenalkan anak baru itu. Shila.

“Anak-anak, pagi ini kelas kita kedatangan murid baru dari Bandung namanya Shila. Shila sekarang kamu perkenalkan diri kamu ke temen-temen baru kamu ya” ucap Bu Susi sembari mempersilahkan Shila untuk memperkenalkan dirinya.

“Nama saya Shila Marisa, saya pindah ke Bogor karena orang tua saya ditugaskan untuk bekerja di Bogor. Saya berharap sekolah saya di sini tidak kalah menyenangkan, dan saya mohon bantuan dari teman-teman semua. Terimakasih” jelas Shila di depan kelas.

“Baik, Shila kamu bisa duduk di samping Rangga” ucap Bu Susi sambil menunjuk ke arah Rangga

“Terimakasih Bu” balas Shila seketika menuju kursi kosong di samping Rangga.

“Hai” sapa Rangga singkat sambil menebar senyum tipis manisnya

“Halo, gue Shila” balas Shila menyodorkan tangannya

“Rangga” sahut Rangga menjabat tangan Shila

Luna yang melihat kejadian perkenalan antara Shila dan Rangga terlihat agak cemburu dan kesal. Lun... inget dia itu bukan siapa-siapa lo, jaga hati lo luna!!  Ucap Luna dalam hati.

Bel istirahat telah berbunyi, semua anak keluar kelas dan pergi ke kantin. Untuk mengisi perut mereka yang sudah keroncongan.

Di dalam kelas.

“Emmm, Ga lo mau ke kantin ya?” tanya Shila ketika Rangga mau berdiri

“iya” jawabnya dengan tetap cuek
“Gue boleh ikut?” tanya Shila

“Ya lo kan tau, gue anak baru di sini, gue belum tau banyak tentang isi sekolah ini” lanjut Shila

“Ya udah” jawab Shila

Shila merasa sangat boring ketika sedang jalan menuju kantin dengan Rangga, akhirnya dia membuka percakapan duluan.

“Ga, lo itu cuek banget ya” ucap Shila basa-basi

“Cuek gimana?” tanya Rangga singkat

“Ya cuek aja gitu, kaya sekarang ini. Lo lagi jalan sama gue, tapi lo ngga berusaha buat ngobrol sama gue gitu?” tanya Shila penasaran

“Gue belum terlalu kenal sama lo?” jawab Rangga singkat

“Asli, misterius lo. Jelas-jelas tadi pagi kita baru kenalan” keluh Shila

Tiba-tiba mata Rangga tertuju kepada seorang cewe yang sedang duduk sendirian di kantin. Ya itu Luna.

“Rangga, lo liatin siapa sih? Cewe itu?” tanya Shila

Rangga tidak menjawab pertanyaan Shila, dia langsung meninggalkan Shila yang sedang berdiri di sampingnya, dan menghampiri Luna yang sedang terlihat bete.

“Woy, ngapain sih lo di sini sendirian?” tanya Rangga ke Luna

“Bukan urusan lo.” tanya Luna balik

“Cemburu?” kata Rangga

“Ih, siapa yang cemburu!” jawab Luna bete

“Okee” ucap Rangga lalu balik ke tempat di mana tadi dia meninggalkan Shila sendirian

“Cewe lo?” tanya Shila

“Bukan” jawab Rangga sambil terus menatap ke arah Luna

“Lo suka ya sama dia” tanya Shila lagi

“Apaan si lo, kepo banget dari tadi nanya-nanya terus” balas Rangga sedikit bercanda untuk kali ini

“Ya sorry ga” jawab Shila

“Haha, ya ngga lah gue juga cuma bercanda ko tadi” tegas Rangga

“Oh lo bisa bercanda juga, gue kira ngga”

Melihat kedekatan antara Rangga dan Shila, Luna semakin sebal dengan cewe baru di kelasnya itu. Luna berpikir, Shila sengaja mendekati Rangga, supaya Rangga jauh dari Luna. Tetapi Luna berusaha untuk menghilangkan perasaan buruknya itu.


 Terus terus gimana ya, mau tau kelanjutannya, ikutin terus ya perkembangan blog kita, thanks